Monthly Archives: August 2017

Knowledge Sharing on LNG Organized by PII Cabang Makassar, 26 Agustus 2017

Kursus LNG yang diinisiasi oleh PII Cabang Makassar pada Hari Sabtu, 26 Agustus 2017 dihadiri oleh 6 peserta yang bergelut di berbagai sektor antara lain migas, infrastruktur, dosen dan pembangkit listrik. Kursus ini dibuka oleh Ketua PII Cabang Makassar, Dr. Ir. Muhammad Rusman, MT., IPM., ASEAN Eng. yang juga adalah Kepala Departemen Teknik Industri Universitas Hasanuddin berharap ke depan kursus sejenis ini bisa sering dilakukan di level daerah sehingga terjadi distribusi pengetahuan secara merata bagi para Insinyur yang bergelut di proyek-proyek nasional di daerah.

Tiga peserta dari PT Surveyor Indonesia yang saat ini bekerja di proyek pengawasan Pembangkit Listrik di Sulawesi Selatan menyadari bahwa dunia LNG akan segera datang di mana PLN dalam masterplannya merencanakan membangun LNG infrastructures di seluruh Indonesia seperti LNG Hubs dan LNG Receiving Terminal. “Kompetensi LNG sangat perlu buat kami sebagai pengawas proyek dan harapannya untuk setiap proyek infrastruktur LNG ini PT Surveyor Indonesia mampu mengambil peran signifikan” Ujar Ir. Karman. Ir. Talib menambahkan “diskusi LNG ini bisa dilanjutkan lewat group teknis seperti WA group agar pengetahuan terkait LNG semakin bertambah jangan hanya di sesi sehari knowledge sharing ini”.

Hadir juga Ir. Andi Hafizul, IPP peserta terjauh dari Chevron Riau, berharap “LNG bisa menjadi bisnis yang attractive di Indonesia selain LNG adalah bahan bakar yang lebih murah dari oil based fuel juga ramah lingkungan”. Ir. Arfah dan Ir. Rahmat keduanya adalah pengusaha muda yang juga bekerja sebagai profesional dan dosen berharap bisa mengambil peran sebagai subkontraktor atau bagian dari KSO untuk proyek-proyek infrastruktur LNG di Sulawesi Selatan dan Indonesia Timur.

Sesi knowledge sharing ini diarahkan oleh Ir. Habibie Razak memberikan pemaparan tentang LNG dimulai dari LNG fundamental, LNG market dan LNG technology di dunia saat ini termasuk studi kasus proyek LNG Liquefaction dan LNG Receiving Terminal.

Reportase oleh Ir. Habibie Razak – Bidang Distribusi Gas PII Pusat

 

 

Wawancara Calon Insinyur Profesional Madya BKS PII, Medan, 19 Agustus 2017

Majelis Penilai Badan Kejuruan Sipil yang diketuai oleh Ir. Bachtiar Sirajuddin kembali mengutus Majelis Penilai BKS PII untuk menghadiri sidang wawancara di Medan, 19 Agustus lalu. Memenuhi undangan Pengurus PII Sumut yang dikoordinir oleh Ir. Budhi Santri, IPM, Ir. Kayan Sutrisna, Ir. Andi Taufan Marimba dan Ir. Habibie Razak berangkat dari Jakarta ke Medan pada Hari Sabtu subuh untuk mewawancarai 10 Calon IPM dari 12 calon yang lulus portfolio assessment.

Lokasi wawancara calon IPM berada di Kota Deli Serdang tepatnya di Budaya Resto, salah satu resto yang cukup populer di daerah ini. Ujian wawancara dimulai Pukul 09.00 pagi hingga Pukul 17.00 sore untuk 10 calon IPM. Kata sambutan oleh Ir. Budhi Santri yang juga adalah Sekretaris PII Wilayah Sumut menyampaikan sekiranya PII Sumut akan lebih progresif lagi di dalam menelurkan Insinyur Profesional dan juga akan  mampu menelurkan assessor atau majelis penilai di wilayah ini sehingga diharapkan setiap ada ujian seperti ini sudah bisa mengikutsertakan assessor lokal juga.

 

Istirahat dan sekaligus makan siang dihadiri oleh para majelis penilai, peserta wawancara dan pengurus PII Sumut. Kelihatan juga Ir. Ricson Simarmata Ketua PII Sumut hadir pada acara ini tentunya memberikan semangat kepada para calon IPM yang menjalankan sesi wawancara ini. Hasil wawancara kemudian akan diumumkan oleh Biro Sertifikasi PII paling lambat seminggu setelah wawancara. Ir. Kayan sebagai Ketua Tim Majelis Penilai merasa sangat puas dengan hasil wawancara ini dan berharap semua peserta lulus dan mendapatkan sertifikat IPM. Ir. Habibie Razak juga menyampaikan bahwa setelah bersertifikat IPM para Insinyur Profesional ini dituntut untuk melakukan program Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB) dengan mensubmit laporan PKB sekali dalam setahun.

Majelis Penilai menginap di Hotel Garuda Plaza di tengah Kota Medan dan seperti biasa tidak elok tidak menyempatkan diri menikmati hidangan Durian Ucok yang sangat terkenal itu. Malam itu, setelah makan malam durian Ucok pun menjadi hidangan penutup sebelum balik ke hotel untuk beristirahat karena keesokan subuhnya Majelis Penilai BKS PII harus kembali ke Jakarta.

Bravo PII Pusat, Sukses Insinyur Indonesia.

Reportase oleh Ir. Habibie Razak – Bidang Gas PII Pusat

 

Lokakarya Calon Majelis Penilai Insinyur Profesional Kerjasama Universitas Lambung Mangkurat, 14 Agustus 2017

Biro Sertifikasi Persatuan Insinyur Indonesia Pusat kembali mengadakan lokakarya calon majelis penilai Insinyur Profesional yang kali ini diadakan di Banjarbaru Kalimantan Selatan tepatnya di Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat. Peserta yang dihadiri lebih dari 20 Insinyur Profesional yang diharapkan akan menjadi Majelis Penilai (MP) di wilayah mereka berada. Tujuan utama dari lokakarya ini tidak lain adalah menyiapkan tenaga MP tadi untuk melakukan uji kompetensi pada para calon Insinyur Profesional di wilayah mereka berada. Propinsi Kalimantan Selatan saat ini lagi giatnya membangun infrastruktur dan pastinya mereka membutuhkan lebih banyak Insinyur Profesional lagi ke depannya.

Lokakarya yang berlangsung selama dua hari ini diisi oleh beberapa pembicara dari pusat antara lain: Ir. Rudianto Handojo, Ir. Akhmad Bukhari Saleh, Ir. Habibie Razak, dan Ir. Ngadiyanto dan acara dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ing. Yulian Firmana Arifin, S.T ., M.T. Materi yang dipaparkan menitikberatkan pada tata kerja majelis penilai, tata cara penilaian FAIP, tola ukur penilaian Badan Kejuruan, Sistem Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan serta praktek penilaian FAIP dan PKB. Peserta yang hadir terdiri dari berbagai disiplin antara lain Sipil, Mesin, Teknik Kimia, dan lainnya.

 

Lokakarya kali ini diorganize oleh Tim Biro Sertifikasi PII Pusat, Ruli dan Tugiman yang kesehariannya bekerja di kantor PII Pusat di Jl. Bandung No. 1 Menteng Jakarta Pusat.

Reportase oleh Habibie Razak – Bidang Distribusi Gas PII Pusat


Indonesia International Geothermal Exhibition and Convention, 2 – 4 August 2017

The event was held at Jakarta Convention Center consisting of Convention and Exhibition from 2 – 4th of August 2017.  As the  the exhibition was free of charge, we just need to register online or upon arrival.

There were some exhibitors we might know already who are playing aggressively in this field such as ORMAT. We went to their booth where Erman & I got brief introduction to their binary patented technology. They mentioned first unit of Sarulla Geothermal previously planned for 65 MW but after decision to go with Binary they could operate on 110 MW capacity. The first unit is under operation for nearly 6 months now.

We also went APEXINDO & SCHLUMBERGER booths where they are actively in geothermal drilling activities. In this exhibition you might have found ESDM Renewable Energy Department Booth, SUPREME and several geothermal suppliers/vendors. One of friends from Star Energy, the company who acquired Chevron G.Salak dan Darajat Geothermal, he did 2 technical paper with regard to geothermal power plant operation and maintenance optimization strategy.

Reported by Habibie Razak – PII Gas Division