Penghujung tahun tidak mengurangi hasrat untuk bertemu dan berbagi pengalaman bagi para alumni Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin. Libur tiga hari dimaksimalkan oleh alumni-alumni muda (fresh graduates) untuk menimba pengetahuan dan pengalaman dari seniornya. Semenjak hadirnya rumah singgah alumni yang dihibahkan oleh salah seorang alumni terbaik Fakultas 09 Unhas, Bapak Kolonel Laut Dr. Ir. Rivai Ras, membuka peluang bagi Adik-Adik lulusan baru Teknik untuk mencoba peruntungan di DKI Jakarta dan sekitarnya.
Rumah Singgah Alumni berlokasi di Jalan Raya Bogor No. 26 bersebelahan dengan Mesjid Raya Baitul Muttaqin Ciracas, sekitar 1 kilometer dari Mall Cijantung. Kini, rumah itu diisi beberapa alumni Teknik dari Universitas yang terkenal dengan julukan Ayam Jantan dari Timur yang saat ini dalam proses mencari pekerjaan untuk masa depan yang lebih baik. Saya, sebagai Koordinator Badan Otonomi Pengembangan Profesi Insinyur, Pimpinan Pusat Alumni Teknik Universitas Hasanuddin (IKATEK UH) diberi mandat untuk melakukan pembinaan profesi kepada para alumni Teknik termasuk pada fresh graduates yang saat ini dalam proses menunggu (waiting for job).
Sesi Knowledge Sharing yang diadakan di La Vai Futsal dan Resto adalah juga properti dari Bapak Ir. Rivai Ras terdiri dari pusat olahraga dan musik seperti fitness, futsal dan restoran yang menyediakan musik band kepada pelanggannya. Di lantai dua fasilitas ini terdiri dari ruang kantor, ruang perpustakaan dan ruang meeting yang bisa diutilisasi oleh para alumni Teknik manakala dibutuhkan. Momen liburan ini kami manfaatkan untuk sesi tukar pengalaman dan pengetahuan bersama para junior-junior alumni dalam rangka memberikan pembekalan kepada mereka tentang perencanaan karir efektif dunia kerja.
Sesi Knowledge Sharing berjudul “Effective Career Planning and Path to Professional Engineer Licensing for Students & Fresh Graduates” berlangsung selama beberapa jam dari Pukul 10.00 pagi sampai dengan Pukul 15.00 sore termasuk sesi lunch and coffee break. Agenda sesi sehari terdiri dari:
Problem Statement, Objectives, Definitions, Key Steps in Career Planning, Effective Employment Search Strategies, Engineer’s Required Competencies, Good Habits on Career Planning, Menjadi Insinyur Profesional dan Sertifikasi Internasional, References, Kesimpulan dan Saran, dan sesi Questions & Answers. Latar belakang saya mengangkat judul ini antara lain:
- The lack of fresh graduates’ knowledge on career planning and recruitment process in the industry
- The lack of knowledge on industry needs and their expectations to fresh graduates/candidate of employees
- Lack of understanding of employment search strategies
Ketiga hal ini adalah gap yang harus diisi memberikan pemahaman kepada para alumni muda tentang dunia kerja dan lebih spesifik lagi tentang dunia industri yang mereka akan geluti kelak. Salah satu aktifitas dalam sesi ini antara lain juga mengajarkan para fresh graduates teknik membuat lamaran kerja dan CV yang menarik dan berbobot supaya mereka bisa melulusi sesi administration screening dan bisa mendapatkan kesempatan untuk panggilan tes dan interview. Banyak para pencari kerja yang tidak mendapatkan kesempatan untuk mengutarakan kompetensi yang mungkin mereka miliki di depan para penyedia kerja karena mereka tidak pernah lulus seleksi berkas yang penilaiannya adalah application letter dan CV/resume.
Peserta knowledge sharing kali ini berjumlah empat(4) alumni yang keluar dari bangku kampus awal tahun ini dan di antara mereka sudah ada juga yang sempat bekerja di industri dan memberanikan diri ke Jakarta untuk mencoba peruntungan yang lebih besar. Mereka memiliki dasar kompetensi yang cukup mumpuni (knowledge, skills and attitudes), mereka hanya butuh untuk diarahkan saja supaya mereka bisa lebih fokus dan lebih tajam di dalam perencanaan karir dan strategi mencari pekerjaan.
Buat para lulusan dari Fakultas Teknik Unhas jangan pernah surut semangat kalian untuk mencoba menapaki dunia industri mengisi lowongan pekerjaan yang tersedia dan bersaing dengan para lulusan dari institusi lainnya di Indonesia dan negara lain. Kita diajarkan untuk pantang menyerah sesuai dengan motto “Keep on Fighting till the End”, masihkah kalian memiliki semangat itu sama seperti kami dulu?
Bravo Teknik 09 UH, maju terus Insinyur Indonesia.