Siapa yang menyangka sesi knowledge sharing bisa diadakan setidaknya sekali sebulan oleh PII Cabang Makassar di bawah kepemimpinan Dr. Ir. Rusman Muhammad, IPM., ASEAN Eng. Program kursus atau sharing session ini berisikan materi attractive yang dibutuhkan oleh dunia kerja saat ini seperti Engineering, Procurement and Construction (EPC) Contract and Project Management, Liquefied Natural Gas Infrastructure dan banyak lagi.
Sharing session yang difasilitasi oleh Ir. Habibie Razak pada Hari Sabtu, 18 November 2017 memberikan gambaran tentang kontrak Rancang Bangun atau biasa dikenal dengan EPC seperti keunggulan kontrak EPC dibandingkan kontrak konstruksi lainnya dari sisi keamanan investasi dan seterusnya. Pada sesi ini juga dikupas habis tentang proposal management untuk tender EPC oleh kontraktor EPC termasuk manajemen proyek EPC dimulai dari fase design, procurement dan konstruksi. Saat ini, untuk proyek 35.000 MW banyak menggunakan skema EPC di mana hanya satu Kontraktor yang bertanggung jawab terhadap semua scope pekerjaan dan deliverables sesuai dengan apa yang tercantum di kontrak dimulai dari fase design, pengadaan, konstruksi sampai pada commissioning dan pemeliharaan.
Diharapkan para Insinyur yang berdomisili di kawasan Indonesia Timur semakin familiar dengan model kontrak EPC ini karena pemerintah, BUMN dan swasta akan lebih banyak membangun ke arah timur dan diharapkan para Insinyur di KTI siap bekerja mengisi megaproyek yang akan dilaksanakan segera seperti proyek pembangkit listrik, transmisi, LNG Receiving Terminal (onshore dan FSRU), dan lainnya.
Salam Insinyur, Bravo PII Cabang Makassar.