Ikatan Alumni Teknik Sipil (IKATSI) Unhas kembali menggelar reuni alumni Teknik Sipil Unhas tanggal 7 lalu di Hotel Four Points Makassar. Oleh IKATSI, acara ini dilakukan setiap tahun di 2 atau 3 hari setelah lebaran. Panitia penyelenggara kali ini adalah alumni Teknik Sipil angkatan 91 yang dikomandoi oleh Ir. Andi Muhammad Irfan AB. Ir. Andi Irfan melaporkan bahwa kegiatan reuni kali ini dihadiri oleh setidaknya lebih dari 200 alumni dari berbagai sektor dan profesi yang tersebar di Indonesia dan luar negeri. Dana kegiatan bersumber dari sponsorship dan partisipasi alumni.
Pengurus IKATSI yang diwakili oleh sekretaris Jenderal, Ir. Hasbi Syamsu Ali memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Angkatan 91 yang telah mengorganisasi acara reuni ini sehingga berjalan sesuai diharapkan. “Reuni ini kita lakukan setiap tahun dan harapannya kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang saling silaturahmi antaralumni tapi lebih jauh lagi bisa menjadi wadah untuk curah pendapat, gagasan dan sharing pengalaman termasuk memberikan sumbang saran kepada departemen Teknik Sipil Unhas untuk pengembangan departemen dan output lulusannya” Harap Ir. Hasbi.
Prof. Dr. Ir. Wihardi Tjaronge, Kepala Departemen Teknik Sipil Unhas memberikan update tentang pencapaian departemen di antaranya kesuksesan Teknik Sipil Unhas melulusi akreditasi yang diselenggarakan oleh ASEAN accreditation body. “Saat ini kami sementara proses akreditasi ABET, mohon didoakan semuanya berjalan lancar. Selain itu, kami juga akan membuka kelas berbahasa Inggris di tingkat S1 sehingga keluaran kita bisa lebih go international lagi di masa depan” semangat Prof Wihardi di depan para alumni.
Sambutan terakhir oleh Dekan Fakultas Teknik Unhas, Dr. Ir. Arsyad Thaha memberikan update pencapaian-pencapaian yang diraih Fakultas Teknik selama beberapa tahun terakhir. Dr. Arsyad juga menyampaikan bahwa masukan para alumni di dalam pengembangan berkelanjutan Fakutas Teknik Unhas akan sangat dihargai. Mari membangun FT-UH untuk lebih baik lagi. Di masa kepemimpinan Dr. Arsyad, Beliau membuka akses sebesar-besarnya kepada para alumni untuk lebih sering lagi berkunjung ke Fakultas Teknik Unhas di kampus Gowa baik untuk membuka potensi kerjasama dengan Center of Excellence (COT) maupun datang sebagai dosen tamu. “Kami di kampus Gowa memiliki fasilitas laboratorium yang paling modern dan canggih di Indonesia, apabila ini bisa dimanfaatkan untuk industri, kita akan sangat welcome” ungkap Pak Dekan Teknik Unhas.
Di kesempatan reuni ini juga menghadirkan beberapa alumni senior yang sukses berkiprah di tingkat nasional antara lain: Ir. Andi Razak Wawo, pengusaha yang bergerak di sektor pengeboran eksplorasi migas dan Dr. Ir. Syarif Burhanuddin – Direktur jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR. Ir. Andi Razak yang akrab disapa kak Aca ini memberikan motivasi kepada para alumni untuk menggeluti sektor minyak dan gas mengingat potensi migas di Indonesia masih sangat prospektif sedangkan Dr. Syarif yang akrab disapa Kak Chali Bur mengingatkan kepada para alumni bahwa setidaknya ada 3 modal utama untuk sukses berkarir di dunia Kerja antara lain: kejujuran, disiplin Kerja dan pergaulan. Tiga hal ini mesti dimiliki oleh para alumnus. “Mahasiswa di kampus harus giat berorganisasi dan berlembaga dimana mereka bisa belajar berekspresi dan mengemukakan pendapat” kak Chali Bur menambahkan.
Satu sesi tambahan yang dimoderasi oleh Ir. Hasbi yaitu dialog interaktif antaralumni dan civitas akademika departemen Teknik sipil dimana para alumni dipersilahkan memberikan masukan dan sharing pengalaman terkait mereka setelah menjadi alumni. Acara berlangsung meriah hingga pukul 11 malam hingga akhirnya acara ditutup dengan foto bersama pada booth yang telah disiapkan oleh panitia penyelenggara.
Hadir pada acara ini mewakili Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Alumni Teknik Unhas (DPP IKATEK UH) Ir. Sapri Pamulu, Ph.D, Ir. Habibie Razak dan beberapa rekan pengurus lainnya. IKATEK UH juga menyelenggarakan Halal biHalal Nasional 2019 di Pantai Akkarena keesokan harinya yang rencana dihadiri oleh 2000 alumni Teknik Universitas Hasanuddin.